Minggu, 17 Februari 2013

Membingungkan ?? (Part 1)



Ferna adalah gadis cantik, bisa dikatakan ia adalah gadis yang kalem tetapi murah senyum. Ia baru saja pindah sekolah, kurang lebih baru 2 bulan, dikelasnya ada seorang lelaki bernama Beni yang memiliki tingkah yg banyak, suka cari perhatian, kadang ngelawak tapi garing, dan suka deketin Ferna, Ferna disitu ngomong sendiri dalam hati "ih apa banget sih ni orang, banyak tingkah bgt deh". Namun siapa sangka lama-kelamaan sangking seringnya Beni cari perhatian dan Ferna merhatiin perasaan yang tadinya sebel berubah dan sekarang kata hatinya terbalik dan jadi bilang "hmm, dia unik juga ya, lucu deh" dan tiba-tiba Ferna jadi senyum-senyum sendiri sambil liatin Beni seketika senyumannya buyar dan ia berkata lg "aduh, ga boleh ga boleh. gue ga boleh kaya gini, dia kan aneh".
Tak bisa dipungkiri semakin hari Ferna terus perhatiin Beni, makin lama makin mempesona. Ferna menyerah sama perasaan sebelnya terhadap Beni, dan berubah menjadi perasaan kagum. Makin kagum akhirnya Ferna kepo sama kehidupan pribadi Beni, dia pun berusaha cari tau semua akun jejaring sosialnya Beni, tapi ga semudah yang ia bayangkan, ia harus berusaha, berawal dari ia tak sengaja tau twitter sahabatnya Beni, akhirnya dicari di daftar following nya siapa tau ada Beni, followingnya lumayan banyak jadi makin bikin Ferna harus berusaha lebih keras, ia perhatiin satu persatu begitu terus sampai bisa dibilang udah mau habis baru ketemu nama twitternya Beni. Betapa gembiranya Ferna saat itu, semakin di stalk semakin kepo, di profil twitternya Beni mencantumkan sebuah alamat website pribadinya dan namanya unik jadi membuat Ferna semakin tertarik, dibukalah web pribadi Beni dan tak disangka di web pribadinya ia menjadi orang yang sangat romantis, dan tulisan-tulisannya memang menarik sehingga membuat perasaan Ferna makin campur aduk. Kurang puas sama twitternya akhirnya ia inisiatif untuk cari facebook nya, karena sudah tau nma lengkapnya jadi mempermudah Ferna dalam pencarian FB Beni, daaaaaaan yap! dapat deh FB nya Beni, sangking senangnya matanya sampai meneteskan air mata, dia bingung sama perasaannya sendiri, "apa yang gue rasain ini? knpa gue bisa jadi ada rasa sama dia" tanyanya dalam hati. Padahal Ferna sudah tau FB, dan twitter Beni, tapi sayangnya dia ga berani follow dan add. Dia hanya ingin menjadi pengagum rahasia Beni saja.
Suatu ketika saat semua sedang beristirahat diluar Ferna hanya sendirian didalam kelas, merenung dan memikirkan tentang apa yang dia rasakan. Seketika konsentrasinya buyar karena Beni melewati tempat duduknya dan sambil tersenyum dengan gayanya yang khas (pecicilan) berkata “semangat Fer”. Ferna terkejut dan dia semakin bingung dengan apa yang ia rasakan, dia pun berbicara sendiri “duh, perhatian banget sih dia. Tapi kenapa cuma lewat doing, aturan mah temenin ngobrol kek gitu. Lagian maun gobrol juga ngobrolin apaan nanti yang ada gue malah salah tingkah lagi. Hmmm sebenernya gue ada apa sih sama dia sampe begini banget”.
Dimanapun Ferna berada dia pasti selalu mikirin Beni, apalagi kalau sudah dikamarnya.
Dan pada saat orang tua Ferna sedang ngobrol diruang tamu Ferna tak sengaja mendengar bahwa ayahnya akan pindah kerjaan pada bulan depan keluar kota, saat itu juga Ferna langsung sedih, dia takut ga bisa ketemu lagi sama Beni. Dia langsung mengurung diri dikamar, gamau makan, gamau ngapa-ngapain sebagaimana ABG yang lagi galau hehe
Disekolah Ferna jadi suka murung dan Beni lagi-lagi lewat ditempat duduknya dan berkata dengan penuh senyum dan gaya khasnya “semangat Fer”, bukan semngat Ferna malah semakin sedih, semakin gamau jauh dari Beni.
Sesampainya dirumah Ferna langsung mengurung diri dikamar, dia buka twitter dan dia liat profilnya Beni dan ada tweetnya yang bertuliskan “sebelum beranjak dari kota ini harus lebih sering kumpul-kumpul nih sama sahabat-sahabat gue”. Dibenak Ferna penuh dengan pertanyaan “apa maksudnya dia ngetweet kaya gitu, apa mungkin dia akan keluar kota juga” dan air matanya pun menetes. Mereka belum terlalu dekat sehingga membuat Ferna takut kalau mereka berjauhan jarak jadi makin sedikit peluang buat bisa lebih dekat sama Beni.

Tunggu kisah selanjutnya yaa :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar